Rabu, 13 Maret 2013



Data Ketenagaan di Puskesmas Tanggeung tahun 2012
JENIS KEGIATAN
JENIS TENAGA
JUMLAH YANG ADA
STANDAR
KEKURANGAN
Kepala Puskesmas
Dokter Umum
1
1
0
Kepala TU

1
1
1
Supir
SMA
1
2
1
Poliklinik Gigi
Dokter Gigi & Perawat Gigi
1
1
0
KIA & KB
Bidan
2
2
0
Gizi
Bidan
0
1
1
UKGS
Dokter Gigi
1
1
0
UKS
Dokter Gigi
1
1
0
Laboratorium
Perawat
1
1
0
Apotik
Asisten Apoteker
1
1
0
P2M
Perawat
0
1
1
Survailance
Perawat
0
1
1
Imunisasi
Perawat
1 (Jurim)
2
1
Kesling& penyuluhan
SKM
0
2
2
Pustu
Perawat
0
2
2
JUMLAH

19
40
21
Sumber :
Analisis Tenaga Medis
·         Dokter Umum : 1 orang merangkap kepala Puskesmas, yang mempunyai tugas pokok memonitoring semua kegiatan program kesehatan di Puskesmas Tanggeung, mengikuti rapat-rapat, pelatihan, seminar, dll sehingga tidak maksimal untuk melayani pasien di BP. Untuk pelayanan sehari-hari di BP umum hanya dilayani 2 orang dokter yang dibantu 2 orang perawat (termasuk BP Askes ). Selain pelayanan sehari-hari, kami harus mengikuti rapat /  pelatihan yang diadakan Dinas Kesehatan Cianjur. Menurut analisis kami, tenaga dokter umum yang ada tidak sebanding bila dibandingkan dengan jumlah pasien yang datang berkunjung setiap harinya (kira-kira 50-100 orang / hari), maka diperlukan tambahan tenaga dokter umum untuk dapat melayani pasien lebih maksimal lagi.
·         Dokter Gigi : 1 orang PNS , tenaga dokter gigi masih kurang bila dibandingkan dengan jumlah penduduk yang ada di wilayah kerja dan bila dibandingkan jumlah kunjungan pasien setiap harinya yang mencapai kurang lebih 50 orang / hari. Mengingat pekerjaan dokter gigi adalah perkerjaan yang memerlukan tindakan, maka membutuhkan waktu dan tenaga lebih untuk melayani seorang pasien dibanding dengan pasien di BP umum. Standardnya untuk memberikan pelayanan yang maksimal, 1 orang dokter gigi melayani rata-rata 15 orang pasien setiap harinya. Selain itu, 1 dokter gigi juga harus jaga di BP gigi yang ada di Pustu sehingga dibutuhkan tambahan minimal 1 dokter gigi.
·         Perawat : 3 orang PNS + 4 orang TKS,  sangat kurang karena saat ini masing-masing orang selain bergantian membantu melayani pasien di BP umum maupun BP Askes, mereka juga memegang beberapa program sekaligus ( 1orang kira-kira memegang 3-4 program ) sehingga hasil pencapaian program tidak maksimal dan pelayanan di BP juga tidak maksimal. Oleh karena itu, dibutuhkan tambahan tenaga 2 -3 orang perawat.
·         Perawat Gigi : 1 orang PNS , sejauh ini sudah tidak ada masalah, hanya apabila sedang merangkap melakukan tugas lain di luar BP gigi pada jam pelayanan ( misalnya ke Posyandu), maka dibutuhkan tambahan 1 orang tenaga perawat gigi lagi untuk membantu pelayanan di BP gigi dan menyelesaikan pencatatan dan pelaporan.
Sarana dan Prasarana Kesehatan
·         Puskesmas di wilayah Tanggeung : jumlah penduduk = 1 : 46.521 , tidak sebanding karena standardnya 1 puskesmas hanya melayani 30.000 penduduk.
·         Pustu Tanggeung : Jumlah Penduduk = 1 : 46.521 à tidak sebanding bila dilihat kondisi fisik / bangunannya sendiri sangat tidak memadai untuk melayani pasien, perlu dilakukan renovasi
·         BP Swasta : Jumlah Penduduk = 3 : 46.521 = 1: 14.879
·         Dokter Swasta : Jumlah Penduduk = 3 : 46.521 = 1 : 4251
·         Apotik : Jumlah Penduduk = 2: 46.521 = 1 : 11.903
·         Laboratorium : Jumlah Penduduk = 1 : 46.521
·         Bidan Swasta = 20 : 46.521 = 1 : 3719
Sarana Penunjang
·         Mobil Ambulance 1 buah, ditujukan untuk melayani pasien gawat darurat, namun Unit Gawat Darurat belum berfungsi / belum aktif sehingga untuk sementara waktu digunakan untuk operasional kegiatan petugas puskesmas ( bila ada penyuluhan, pelatihan, kegiatan BIAS, kegiatan ke SD / TK, dan kegiatan keluar lainnya ).
·         Motor Dinas 20 buah, digunakan untuk kegiatan Posyandu, Posbindu, konsultasi / laporan ke Dinas Kesehatan, dll.


































1 komentar: